Prabowo dan Sandiaga Himbau Massa Tak Hadir di MK
Jurnalpasee - Prabowo meminta pendukungnya
untuk percaya pada dirinya dan Sandi dalam menghadapi sengketa Pilpres yang
mulai disidangkan 14 Juni mendatang.
"Saya dan Sandiaga memohon
agar pendukung kami untuk tidak berbondong-bondong hadir di MK pada hari-hari
mendatang," kata Prabowo
Dia menyebut bersama dengan Sandi
yang menjadi calon wakilnya dalam Pilpres 2019 ini telah memutuskan untuk
menjalani semuanya sesuai ketentuan hukum dan konstitusi. Prabowo menyebut
semua langkah yang dia ambil telah dipikirkan demi kepentingan rakyat.
"Kami putuskan selesaikan
semua melalui jalur hukum. Kami selalu pikirkan yang terbaik untuk
rakyat," katanya.
Prabowo bahkan memohon agar
pendukungnya tetap percaya pada pemimpin-pemimpin mereka. Kata dia, jika
masyarakat memang masih percaya pada Prabowo-Sandi maka tak perlu hadir ke
gedung MK.
"Saya mohon sami'na wato'na,
percayalah pada pimpinan dan sungguh-sungguh kalau Anda dukung Prabowo-Sandi,
mohon tidak perlu hadir di sekitar MK," kata Prabowo
Prabowo mengakui akan ada
delegasi untuk mendampingi tim hukum Prabowo-Sandi yang diketuai oleh Bambang
Widjojanto. Tapi kata Prabowo, delegasi ini tak perlu datang dengan jumlah
massa besar demi menghindari fitnah dan provokasi yang justru akan menyerang
massa ini.
"Ada delegasi untuk dampingi
tim hukum tapi tidak perlu berbondong-bondong dengan jumlah massa untuk hindari
fitnah dan provokator-provokator lainnya," kata dia.
Ketua Umum Partai Gerindra ini
mengaku akan berusaha untuk percaya pada hakim MK. Kata dia, apapun keputusan
yang kelak dikeluarkan oleh hakim, semuanya harus disikapi dengan tenang dan
dewasa.
"Itu permohonan saya dan
kita percaya pada hakim MK, apapun keputusannya kita sikapi dengan dewasa,
tenang, berpikir untuk kepentingan bangsa negara. Itu sikap kami dan permohonan
kami," kata dia.
"Percaya lah niat kami untuk
kepentingan bangsa negara, umat, dan rakyat," kata Prabowo.
Calon wakil presiden Sandiaga Uno selesai bertemu dengan capres Prabowo Subianto. Sandiaga menyampaikan harapan Prabowo agar pendukung tidak bergerak ke Mahkamah Konstitusi (MK) saat sidang gugatan hasil Pilpres 2019.
"Saya sampaikan harapan kita bagi pendukung, tinggal di rumah, tidak perlu bondong-bodong datang kepada MK," kata Sandiaga kepada wartawan setelah keluar dari rumah Prabowo di Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan, Selasa (11/6/2019).
Sandiaga meminta pendukung untuk percaya dengan langkah konstitusi yang ditempuh.
Tim hukum sudah menyusun gugatan dengan baik."Kita percayakan langkah ditempuh adalah langkah yang sudah dikalkulasi secara matang dan kita sangat percaya. Dan kita yakini tahapan konstitusi adalah tahapan dalam koridor hukum," kata Sandiaga.
Sandiaga menyarankan pendukung untuk berdoa di rumah daripada memobilisasi massa di MK saat sidang. Prabowo disebut akan menyampaikan permintaan itu secara langsung.
"Pak Prabowo akan sampaikan secara langsung statement kepada masyarakat, harapannya agar tetap mempercayai proses MK dan tidak perlu berbondong-bondong turun ke jalan. Tapi doakan proses dari rumah," ujar Sandiaga.